PEKANBARU - Tenaga Harian Lepas (THL) Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru akan jalani tes urine. Tes ini akan dilakukan sebagai syarat untuk perpanjangan kontrak tahun 2023.

Ada 460 THL Dishub Pekanbaru yang akan tes urine nantinya. Tes ini untuk memastikan bahwa THL tidak mengonsumsi narkoba.

Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Muflihun mengatakan, tes urine ini untuk evaluasi perpanjangan kontrak.

"Seluruh tenaga akan kita tes urine juga menyambut pesan dari Kapolda Riau, bagaimana aparat harus bebas dari narkoba. Tentunya diharapkan semua negatif dan kontrak bisa diperpanjang," kata Muflihun, Rabu (28/12/2022).

Muflihun mengaku, saat ini tugas Pemko Pekanbaru sangat berat sekali. Pemko sebagai pelayan publik terus mendapat keluhan dari masyarakat.

"Hari ini kita sebagai pelayan, publik servis, terus dibully masyarakat. Kita dianggap belum mampu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat," sebutnya.

"Terkhusus di perhubungan banyak disampaikan pesan kepada saya baik melalui Whatsapp, melalui audiensi, bahkan caci maki melalui media sosial. Parkir berserak, lalu lintas belum terkendali dengan aman, banyak sekali hal yang harus dibenahi secara bersama," ungkapnya.

Karena itu, pihaknya ingin mengubah dan mewujudkan dari hari ke hari, bulan ke bulan dan tahun ke tahun.

Sementara itu, Kepala Dishub Kota Pekanbaru Yuliarso menyebut, saat ini untuk pegawai negeri sipil (PNS) di Dishub sebanyak 86 orang. Sedangkan tenaga non PNS atau THL sebanyak 460 orang.

Menurutnya, kontrak non PNS ini bersifat tahunan. Karena itu, pihaknya melalukan seleksi administratif. Kemudian pihaknya melanjutkan dengan evaluasi kinerja yaitu kedisiplinan.

Sesuai arahan dari Pj Walikota, pegawai Dishub tidak boleh terlibat narkoba. Makanya, para THL ini harus menjalani tes urine.

"Saya harap tidak ada. Tapi harus kami pastikan mereka bebas narkoba," katanya.)hrc)