Harga Emas Antam Hari Ini 18 November, Turun ke Rp975 Ribu


Jakarta -- Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp975 ribu per gram pada Rabu (18/11). Posisi ini turun Rp5.000 dari sebelumnya sebesar Rp980 ribu per gram.

Serupa, harga pembelian kembali (buyback) turun Rp6.000 dari Rp859 ribu menjadi Rp853 ribu per gram pada hari ini.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp537 ribu, 2 gram Rp1,89 juta, 3 gram Rp2,81 juta, 5 gram Rp4,65 juta, 10 gram Rp9,24 juta, 25 gram Rp22,98 juta, dan 50 gram Rp45,89 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp91,71 juta, 250 gram Rp229,05 juta, 500 gram Rp457,82 juta, dan 1 kilogram Rp915,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX turun 0,39 persen menjadi US$1.877,7 per troy ons. Begitu juga dengan harga emas di perdagangan spot berkurang 0,02 persen ke posisi US$1.880,09 per troy ons pada pagi ini.

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan perkembangan vaksin covid-19 memberikan tekanan ke harga logam mulia. Setidaknya, ada 2 produk vaksin yang perkembangannya signifikan, yakni Moderna dan Pfizer bekerja sama dengan BioNTech.

sedangkan vaksin covid-19 hasil kolaborasi antara Pfizer asal AS dan BioNTech asal Jerman juga diklaim 90 persen efektif mencegah covid-19 dalam uji klinis tahap 3.

"Emas menjadi kurang menarik untuk dibeli karena pasar mengalihkan investasinya ke aset yang lebih berisiko," ujarnya kepada wartawan.

Di sisi lain, tambahan kasus covid-19 membantu harga emas rebound menguat setelah mengalami tekanan. Ia menuturkan pasar masih belum sepenuhnya terlepas dari kekhawatiran perlambatan ekonomi. Karenanya, Ariston memperkirakan emas bergerak di kisaran US$1.860-US$1.900 per troy ons pada hari ini.

"Malam ini ada data perumahan AS, jumlah izin membangun untuk Oktober. Data ekonomi AS biasanya mempengaruhi harga emas. Kalau data ini lebih buruk dari ekspektasi, pasar bisa kembali ke dolar AS sehingga dolar menguat dan harga emas tertekan," ucapnya.(cnn)
TERKAIT