Dumai - Mimbarnegeri.com, Pemerintah Kota (Pemko) Dumai setelah sukses melakukan penertiban terhadap ratusan pedagang yang berjualan di bahu Jl. Dok Yard Kelurahan Pangkalan Sesai, Senin 20 November 2023 Pemko Dumai melakukan penertiban dengan memindahkan para pedagang  di bahu Jl. Dok Yard ke lokasi Pasar Rakyat Kelakap Tujuh Kelurahan STDI Dumai Barat.

Pasar Rakyat Kelakap Tujuh yang nota bene adalah milik Pemko Dumai boleh dibilang permanen di tinggal para pedagang selama bertahun tahun, Namun, Selasa 21 November 2023 pasar rakyat kembali ditempati para pedagang.

Pantauan dilapangan Selasa 21 November 2023 tampak material bekas bongkaran pondok darurat milik pedagang berserakan, di sepanjang ruas jalan Dok Yard. Pondok darurat milik pedagang belum seluruhnya di bongkar, Para petugas yang terdiri dari Polri TNI dan Satpol PP  melakukan pemantauan pembersihan lokasi pasar Jl. Dok tersebut.

Dalam upaya pemindahan para pedagang pasar Dok ke pasar rakyat. Pemko Dumai membuat gebrakan dengan kebijakan bagi bagi kupon voucher senilai Rp.25.000, kepada warga yang berbelanja ke Pasar Rakyat Kelakap Tujuh Kelurahan STDI untuk mendapatkan kupon voucher warga yang berbelanja melampirkan foto copy KTP. Senin 21 November 2023 pasar rakyat mulai di kunjungi para konsumen, tampak dari antusias warga yang berbelanja.

Pondok Darurat Milik Pedagang Jl.Dok Yard yang Masih Tegak

Para pedagang pindahan Pasar Dok tanpa membuka lapak baru, pasar rakyat Kelakap Tujuh telah di lengkapi dengan fasilitas air, tempat berjualan dan lahan perparkiran juga telah disiapkan ujar sumber membagikan informasi pemindahan tersebut, Senin 21 November 2023.

Walikota Dumai H. Paisal ketika di konfirmasi melalui hubungan seluler terkait pemindahan pedagang pasar dok, mengatakan bahwa penertiban pasar tidak hanya Pasar Dok Yard semata, namun penertipan pasar akan berlanjut ke pasar Bundaran Jl. Imam Munandar yang berlokasi di Kelurahan Bukit Batrem dan Jaya Mukti Kecamatan Dumai Timur.  

Pemko Dumai telah berulangkali melakukan himbauan kepada para pedagang agar para pedagang tidak lagi berjualan di ruas jalan “Sudah kita himbau, habis Jl. Dok Yard kita benahi pasar bundaran” tegas H. Paisal  Selasa 21 November 2023. H. Paisal juga menyampaikan bahwa warga yang berbelanja di pasar rakyat Kelakap Tujuh mendapat kupon voucher setiap Senin sampai dengan Jumat untuk ditukar kepada pedagang yang berjualan di pasar rakyat, kupon voucher dapat di tukar dengan jenis komoditas yang dipasarkan para pedagang ujarnya.

Pantauan di lapangan Rabu 22 November 2023 bahwa fenomena “carut marut” pasar Bundaran Jl. Imam Munandar  masih saja terjadi, meskipun telah berulang kali di himbau agar tidak berjualan di ruas jalan, namun para pedagang tidak memperdulikan himbauan Pemko Dumai tersebut.

Bahwa pendudukan lapak oleh para pedagang di “ruas jalan” Imam Munandar semakin “menjamur” di perkirakan jumlahnya mencapai ratusan pedagang,  ruas jalan yang di jadikan lapak sekitar 2 meter pada kiri kanan ruas jalan, sepanjang Jl. Imam Munandar Kelurahan Bukit Batrem dan Kelurahan Jaya Mukti Kecamatan Dumai Timur akibat dari penguasaan lapak di ruas jalan tersebut  mengganggu para pengguna jalan, sehingga kerab terjadi kemacetan.

Selain penggunaan ruas jalan oleh para pedagang, juga pembeli dan pedagang makanan yang menggunakan sepeda motor, ikutan latah parkir sembarangan, sepeda motor dalam posisi melintang tanpa memperdulikan terjadi kemacetan di ruas jalan Imam Munandar tersebut.

Selain itu tidak adanya penertiban Oleh Satpol PP Dumai sebagai pihak yang berkompeten dalam menjalankan penegakan Perda kota Dumai Para pedagang yang membuka lapak di sepanjang ruas jalan Imam Munandar terkesan mendapat “lampu hijau” maka tak heran Jika terjadi pembiaran terhadap “carut marut” Jl. Imam Munandar.

Pasar Bundaran Jl. Imam Munandar terutama di lokasi pedagang Ikan, tampak Jorok akibat dari tidak adanya saluran air yang permanen sehingga bau busuk dan bau amis yang menyengat di sekitar lokasi pedagang ikan tak terhindar. Oleh sebab itu dengan adanya upaya Pemko Dumai untuk melakukan normalisasi parit di sepanjang Jl. Imam Munandar yang di jadikan lapak untuk berjualan di harapkan secepatnya di lakukan normalisasi parit, penting menghindari lingkungan yang jorok, dan bau amis yang menyengat. ujar Bu Aminah salah seorang ibu rumah tangga paroh baya pada wartawan media ini. (Sp)