Bentrok dengan Security PT DSI, 4 Warga Luka Berat

Salah seorang korban bentrokan dievakuasi ke rumah sakit akibat cidera.

SIAK - Beberapa warga pemilik lahan sawit di kawasan Jalan Lintas Siak-Dayun kembali bentrok dengan PT Duta Swakarya Indah (DSI), buntut dari eksekusi lahan 1.300 Ha di Dayun, Kabupaten Siak yang masih belum mereda.

PT DSI menurunkan massanya yang memakai seragam sekuriti dan bentrok dengan penjaga kebun warga, Kamis (5/1/2023) sore.

Situasi di Jalan Lintas Siak-Dayun tersebut kembali mencekam. Bentrokan antara massa PT DSI dengan pihak penjaga kebun milik warga mengakibatkan sejumlah orang terluka dan dilarikan ke rumah sakit.

Sebanyak empat orang dari pihak pemilik lahan mengalami luka berat dan langsung dilarikan RSUD Tengku Rafian Siak untuk mendapatkan perawatan.

Selain itu, juga banyak warga lainnya yang mengalami luka ringan. Di lokasi juga terlihat beberapa senjata tajam seperti parang, cangkul dan arit. juga tampak puluhan tongkat kayu dan broti.

Bahkan disebut-sebut ada di antara pihak yang membawa ketapel modifikasi dengan anak panah.

Polres Siak cepat tanggap atas peristiwa ini dan langsung melakukan pengamanan. Hingga saat ini kedua pihak kepolisian masih berjaga dan melakukan pengamanan ketat.

Sebelumnya, Ahli Hukum Pidana Forensik, Dr Robintan Sulaiman SH MH MA MM CLA menerangkan, eksekusi lahan tersebut bisa dilakukan namun berpotensi menimbulkan masalah baru. Pernyataan ini terbukti dengan kondisi sosial masyarakat setempat menjadi tidak aman.

"Hal ini pasti akan terjadi dan akhirnya menimbulkan masalah baru lagi, melihat kondisi kondisi seperti ini, tentu sosial masyakat setempat menjadi tidak aman," pungkasnya.(hrc)

TERKAIT