PEKANBARU - Entah apa yang ada di benak AW saat itu. Ayah 32 tahun itu nekat menggorok leher anak kandungnya yang baru berusia 5 tahun. Beruntung nyawa anak tersebut dapat tertolong.

Kejadian itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, Sabtu (2/4/2022) sore. Saat itu AW mengaku mendapat bisikan gaib untuk mengorbankan salah satu keluarganya.

Kapolsek Rumbai AKP Linter Sihaloho menjelaskan, saat itu AW tengah berbincang dengan istrinya di dalam kamar. Dia mengatakan bahwa dia dapat pencerahan, namun harus mengorbankan dirinya atau anaknya.

"Mendapat penuturan seperti itu dari AW, sang istri pun tegas menolak dan tidak setuju. Namun AW kemudian bergegas keluar kamar dan menuju dapur untuk mengambil pisau dan mendatangi anaknya yang sedang menonton TV. Langsung dipegang kepala korban dan dianiaya dengan cara digorok lehernya dengan pisau," ungkap Linter, Rabu (6/4/2022).

Sontak, korban yang lehernya digorok langsung berteriak. Sang istri yang keluar kamar dan melihat kejadian itu juga berteriak minta pertolongan kepada warga sekitar.

"Warga sekitar kemudian datang dan kemudian mengamankan tersangka. Pisau juga ikut diamankan. Sementara korban dilarikan ke rumah sakit," terangnya.

Petugas kepolisian dari Polsek Rumbai yang mendapatkan laporan tersebut kemudian mendatangi lokasi dan mengamankan tersangka.

Linter mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah tersangka mengalami gangguan jiwa atau ada sebab lain. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan kejaksaan untuk pemeriksaan kejiwaan tersangka.

Namun berdasarkan hasil pemeriksaan urine, Linter menyebutkan bahwa tersangka terbukti positif menggunakan narkoba.

"Namun fakta yang kita temukan dari hasil cek urine tersangka hasilnya positif diduga dia mengonsumsi sabu," terangnya.

Tersangka saat ini sudah diamankan di Mapolsek Rumbai guna proses hukum lebih lanjut. Sementara kondisi korban diketahui sudah mulai membaik dan masih dalam tahap perawatan.(hrc)