Laporan : Salamuddin Purba

Dumai, mimbarnegri.com, PT. Hutama Karya  (HK) yang merupakan perusahaan BUMN boleh dibilang professional dalam Pembangunan jalan tapi pada Rabu 10 November 2021 sekitar Pukul 19.00 Wib pada saat hujan mengguyur Jalan Tol kenderaan yang dikemudikan wartawan mimbarnegeri.com, nyaris menabrak tanda yang ada pada ruas Jalan Tol, padahal kecepatan mobil karena percis dipersimpangan jalan laju kenderaan yang dikemudikan Salamuddin Purba wartawan mimbarnegeri.com dengan kecepatan 30 Km/jam. Lokasi percis dipersimpangan KM. 95 arah kiri dari Pekanbaru menuju Kota Dumai.

PT. HK melakukan kegiatan perbaikan Jalan Tol Dumai – Pekanbaru dengan menggunakan alat berat jenis pekerjaan penambalan ruas jalan. Celakanya alat berat yang digunakan HK pada Rabu 10 November 2021 tersebut diparkir pada bahu Jalan sebelah kanan persimpangan Jalan, terutama pada malam hari, mestinya HK memasang lampu untuk penerangan Jalan, dan atau ada pemberitahuan 200 meter sebelum lokasi perbaikan ruas Jalan Tol dengan memasang plang pemberitahuan sehingga para pengguna Jalan extra hati-hati, adanya pemberitahuan “hati-hati ada perbaikan jalan”.

Dibadan Jalan TOL Dumai Pekanbaru Terlihat Lubung dan jalan yang rusak

Hasil pantauan wartawan mimbarnegeri.com pada Selasa 09 November dan Rabu 10 November 2021 bahwa kerusakan ruas jalan terjadi dibeberapa titik Jalan Tol Dumai-Pekanbaru terdapat sejumlah lubang-lubang kecil, membuat para penguna jalan tol tidak nyaman, dan bisa juga membahayakan para pengguna jalan Tol.

Selain itu juga dibeberapa titik ruas Jalan Tol tergenang air akibat hujan, mengguyur ruas Jalan Tol Dumai-Pekanbaru demikian juga sebaliknya pada saat hujan Jalan Tol digenangi air, genangan air tersebut bisa membahayakan para pengemudi, meskipun dengan kecepatan 60 - 80 Km perjam kenderaan yang menggilas genangan air itu bisa membahayakan pengemudi.

Menjadi pertanyaan Jalan Tol yang pembangunannya dlaksanakan oleh PT. HK dan dipercayakan Pemerintah untuk mengelola Jalan Tol tersebut, termasuk juga pemeliharaan Jalan. Namun, pekerjaan PT. HK tersebut belum memuaskan warga pengguna Jalan Tol. Apalagi jika dilihat dari sejumlah kecelakaan sejak diresmikan Presiden RI Joko Widodo Jalan Tol- Dumai-Pekanbaru telah banyak mengambil korban, diperkirakan sejak diresmikan pada tahun 2020 silam sampai 2021 angka kecelakaan yang terjadi di ruass jalan tol-Dumai-Pekanbaru menurut hemat kami diperkirakan 5 kali peristiwa kecelakaan yang mengakibatkan hilnaangnya nyawa manusia akibat kecelakaan tersebut.(***)