PEKANBARU - Pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMA/SMK sederajat Provinsi Riau dipastikan tetap dilaksanakan secara online mulai Senin (28/6/2021) mendatang.

Diketahui, pelaksanaan PPDB Riau yang seharusnya dimulai 14 Juni 2021 lalu itu terpaksa diundur karena kendala teknis dan anggaran.

"Sistem (PPDB) tetap online. Ini kan kemarin tidak disediakan anggaran oleh Dinas Pendidikan," kata Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, Rabu (23/6/2021).

Gubri mengatakan bahwa Dinas Pendidikan (Disdik) Riau mendapat bantuan dari beberapa pihak untuk membuat sistem PPDB online.

"Sekarang kita tetap kerja secara online. Dibantu juga IT dari Kominfo kita, bersama tim IT dari Unilak dan dari PCR. InsyaAllah ini sudah siap," jelasnya.

Sementara itu, Disdik Riau telah membuka pengumuman pendaftaran PPDB tingkat SMA/SMK sederajat mulai 28 Juni-3 Juli 2021.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Zul Ikram, mengatakan, untuk petunjuk teknis PPDB, Disdik Riau telah mendapatkan formasi pendaftaran bagi calon peserta didik baru.

“Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan dan Perguruan Tinggi nomor 1 tahun 2021, ada perubahan penerimaan PPDB sesuai jalurnya. Untuk tingkat SMA, jalur Afirmasi 15 persen, jalur Zonasi, 50 persen, jalur prestasi 30 persen, dan jalur perpindahan orangtua 5 persen," katanya.

Sementara itu untuk tingkat SMK khusus sesuai dengan jurusannya dan lebih banyak menerima siswa jalur prestasi.

"Jalur prestasi tingkat SMK 65 persen, jalur tempatan 15 persen, jalur afirmasi 15 persen, dan jalur perpindahan orangtua 5 persen. Untuk SMK ini kejuruan dan sesuai dengan jurusan yang dipilih oleh siswa, tentu menggunakan nilai,” jelas Zul Ikram.(hrc)