Jakarta -- Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp954 ribu per gram pada Kamis (10/6). Harganya turun Rp3.000 dari sebelumnya Rp957 ribu per gram pada Rabu (9/6).

Begitu pula dengan harga pembelian kembali (buyback) turun Rp3.000 per gram dari Rp868 ribu menjadi Rp865 ribu per gram pada hari ini.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp527 ribu, 2 gram Rp1,84 juta, 3 gram Rp2,74 juta, 5 gram Rp4,54 juta, 10 gram Rp9,03 juta, 25 gram Rp22,46 juta, dan 50 gram Rp44,84 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp89,61 juta, 250 gram Rp223,76 juta, 500 gram Rp447,32 juta, dan 1 kilogram Rp894,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX anjlok 0,31 persen menjadi US$1.889,6 per troy ons. Begitu juga harga emas di perdagangan spot turun 0,04 persen ke US$1.887,89 per troy ons pada pagi ini.

Analis pasar uang Ariston Tjendra mengatakan harga emas di pasar internasional akan cenderung stagnan pada hari ini karena belum ada sentimen baru. Sentimen masih menunggu rilis data ekonomi AS berupa indeks harga konsumen atau inflasi yang akan dipublikasikan pada malam ini.

Bila inflasi di atas perkiraan, Ariston memberi sinyal bahwa harga emas kemungkinan bakal anjlok karena dolar AS menguat. Tapi sebaliknya, bila inflasi negeri Paman Sam tidak tinggi, maka ada potensi penguatan harga emas.

"Karena data ini sangat diperhatikan pelaku pasar, harga emas bisa bergerak lebih volatil dibandingkan biasanya. Kisaran pergerakan harga bisa lebih lebar," kata Ariston kepada wartawan.

Proyeksinya, harga emas akan bergerak di kisaran US$1.870 sampai US$1.920 per troy ons pada hari ini.(cnn)