AS Catat Kasus Pertama Varian Baru Virus Corona Brasil

Jakarta -- Amerika Serikat mendeteksi varian baru virus corona Brasil. Kasus pertama mutasi baru itu ditemukan di negara bagian Minnesota, Senin (25/1).

"Laboratorium Kesehatan Masyarakat menemukan varian virus SARS-CoV-2 yang dikenal sebagai varian Brazil P.1 dalam spesimen dari seorang penduduk Minnesota dengan riwayat perjalanan baru-baru ini ke Brasil," kata Departemen Kesehatan Minnesota dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari AFP.

Pasien merupakan penduduk kota kembar di Minneapolis dan Saint Paul. Dia dinyatakan positif Covid-19 pada awal Januari dan langsung diisolasi. Hasil laboratorium kemudian mengungkapkan kasus itu adalah varian Brasil.

"Kasus ini, serta temuan tiga kasus varian virus corona Inggris di Minnesota dalam beberapa pekan terakhir, menegaskan mengapa sangat penting membatasi perjalanan selama pandemi sebanyak mungkin," kata ahli epidemiologi negara bagian Ruth Lynfield dalam laporannya.

Sebelumnya varian baru corona ditemukan di Kota Manaus, Brasil.

Varian baru tersebut menyebabkan sekitar setengah kasus infeksi baru di kota Manaus.

Hal itu memicu kekhawatiran tentang risiko penyebaran yang lebih besar. Tim dipimpin ahli imunologi Ester Sabino mengumpulkan data genom dari tes Covid-19 di Manaus.

Hasilanya, data menunjukkan 42 persen dari kasus yang dikonfirmasi itu memiliki mutasi mirip dengan varian virus corona Inggris dan Afrika Selatan.

Presiden Joe Biden pada hari Senin memberlakukan kembali larangan perjalanan pada sebagian besar warga negara non-AS yang telah berada di Inggris, Brasil, Irlandia dan sebagian besar Eropa.

Biden juga memperpanjang larangan untuk pelancong yang baru-baru ini berkunjung ke Afrika Selatan karena di negara itu tengah terjadi penyebaran virus corona jenis baru.

Hingga kini kasus virus corona di Amerika Serikat mencapai lebih dari 25 juta infeksi dan 400 ribu lebih kematian.(cnn)

TERKAIT