Ratusan Guru Mda dan Imam Mesdjid Mengeluh 7 Bulan Belum Terima Gaji Pemko Dumai Bungkam
Dumai. Mimbarnegeri.com. - Ratusan tenaga honor Guru Madrasyah (Mda) dan Imam Mesjid se kota Dumai selama 7 bulan sejak Januari s/d Juli 2025 belum terima gaji, meskipun telah menjadi sorotan publik namun tak digubris Pemko Dumai terkesan bungkam, sungguh keterlaluan ujar ibu rumah tangga paroh baya, Yusi yang juga salah seorang guru honor disalah satu Madrasyah di Kota Dumai Kamis (10/7/2025). " Menurut Yusi bahwa para guru Mda telah menanda tangani amprah gaji. "Namun hingga saat ini belum juga dibayar" ujar Yusi lagi
Menurut Susi bahwa honor yang diterimanya dari madrasyah ditempat dia bekerja perbulan rp.500.000, namun sejak Januari hingga bulan ini belum dibayar. Sementara kami butuh makan dan biaya anak sekolah, yang sudah memasuki tahun.ajaran baru tahun 2025 ini ungkapnya
"Kami sudah usulkan, agar Honor guru Mda, dan Imam mesjid" segera dibayar, nanun sia-sia tak ditanggapi, sementara honor RT dan LPMK menunggak 4 bulan (Desember - Maret) mencuat di media sosial, tidak menunggu lama honor RT dan LPMK dibayar, berarti ada "Anak tiri dan anak kandung" dalam tata kelola guru honor Mda, dan honor Imam mesjid.
Salah seorang staf di bahagian Kesra ketika dikonfirmasi Yusi justru menyuruh kami (guru Mda red) mempertanyakan ke Menteri Keuangan "tanyakan saja Kementeri keuangan" ungkap Yusi menirukan ucapan staf kesra Pemko Dumai tersebut
Masih kata Yusi, "Kami menuntut keadilan jangan ada perbedaan sama sama status sebagai tenaga honor", dibayar Pemko Dumai. Bahwa tunggakan honor guru Mda dan Imam Masdjid baru kali ini terjadi, sebelumnya pembayaran guru honor Mda dan Imam Masdjid lancar lancar saja, terang Yusi.(Sp)




Tulis Komentar