Stop Stunting, Bupati Rohil Deklarasikan Komitmen Publik Percepatan Pencegahan dan Penanganan Terintegrasi

BAGANSIAPIAPI – Bupati Rohil Afrizal Sintong deklarasikan komitmen publik dalam pelaksanaan percepatan pencegahan dan penanganan stunting yang terintegrasi dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting di Kabupaten Rokan Hilir . Pada acara rembuk aksi percepatan penurunan stunting yang digelar di Hotel Armarosa Bagansiapiapi, selasa (24/08/2021).

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang. Menurut hasil riset kementerian kesehatan (Kemenkes) stunting bisa disebabkan oleh gizi buruk 40% dan tidak adanya air bersih 60%. Di Rokan hilir sendiri kasus stunting mengalami penurunan yakni sebanyak 404 anak yang tersebar untuk 7 kecamatan yang terdiri dari 16 kepenghuluan, sedangkan pada tahun 2020 sebanyak 506 anak tersebar di 9 kecamatan dan berada di 21 kepenghuluan. Laporan yang telah diterima oleh Rohil yakni sebagai peringkat ke 4 dari (5) lima kabupaten/ Kota di Riau terkait masalah Stunting.

Diketahui bahwa Bupati Rohil Afrizal Sintong sangat mendukung komitmen publik percepatan pencegahan, penanganan stunting terintegrasi di kabupaten rokan hilir khusunya. Ia berharap supaya penanganan stunting terlaksana dengan serius, dan pemerintah daerah senantiasa dapat memberikan dukungan penuh dalam penanganan stunting tersebut.

Ia menyampaikan “percepatan penanganan stunting, diminta agar dapat terus bersinergi, bekerjasama dan melakukannya dengan serius, hal tersebut dapat dimulai dari penghulu, camat, serta dinas terkait, begitu juga dengan tim PKK yang bergerak cepat dalam penanganan stunting” tuturnya.

Deklarasi tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Rohil, Ketua PKK Rohil, Sekda Rohil, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Plt Dinas Kesehatan, dan Plt Kadis Kominfotiks.

Pernyataan Komitmen Publik Pelaksanaan percepatan pencegahan dan penanganan stunting terintegrasi  di kabupaten Rokan Hilir Tahun 2021, diantaranya :

Menjadikan 5 pilar strategi nasional, percepatan penurunan stunting sebagai kerangka strategi dalam aksi konvergensi stunting yang terintegrasi di Kabupaten Rokan Hilir, melaksanakan 8 aksi Konvergensi dalam pencegahan dan penurunan stunting secara optimal dan berkualitas, menyusun program yang responsif terhadap pencegahan dan penurunan stunting dan mengalokasikan anggaran dari berbagai sumber sah guna mendukung implementasi intervensi gizi spesifik dan sensitive, menjadikan konvergensi program pencegahan dan penurunan stunting terintegrasi sebagai prioritas pembangunan di Kabupaten Rohil, meningkatkan koordinasi dan kerjasama lintas sektor lintas program yang terintegrasi kepada pencegahan dan penurunan stunting, melaksanakan kampanye perubahan perilaku serta komunikasi masyarakat berkaitan konvergensi guna program percepatan pencegahan dan penurunan stunting.

Serta melakukan pengumpulan dan publikasi data stanting serta program-program percepatan yang sudah dilakukan secara berkala dan menggunakan data sebagai dasar untuk melakukan perbaikan program percepatan pencegahan dan penurunan stunting.(mcr)

TERKAIT