Pemko Pekanbaru Mulai Data Pembebasan Lahan Flyover Simpang Panam

Simpang Panam Pekanbaru.

PEKANBARU - Simpang Empat Panam, Kota Pekanbaru akan dibangun flyover atau jembatan layang. Untuk itu, Pemko Pekanbaru turut membantu pembebasan lahan di persimpangan Jalan HR Soebrantas, Garuda Sakti dan Kubang Raya itu.

Dalam pembebasan lahan, Pemko Pekanbaru akan mendata sekaligus administrasinya.

Pj Sekdako Pekanbaru, Indra Pomi Nasution menyebutkan, untuk pembebasan lahan itu, Pemko bertugas mendata dan menyelesaikan administrasi.

"Jadi untuk administrasi di bawah, itu kita melalui kecamatan seperti mendata tanah-tanah mana saja yang akan diganti rugi," ujar Indra, Kamis (12/1/2023).

Dikatakannya, untuk anggaran pembebasan lahan tersebut akan ditanggung oleh Pemprov Riau.

"Informasi terakhir, itu (biaya ganti rugi lahan) ditanggung provinsi," katanya.

Untuk proses pendataan dan ganti rugi sendiri, lanjut Indra, sudah harus selesai di 2023 ini. Sebab, pembangunan flyover tersebut dijadwalkan mulai 2024 mendatang.

"Sekarang, itu sedang didata di lapangan oleh camat dan lurah," tutupnya.

Diketahui, pembangunan flyover itu sebelumnya disampaikan Sekdaprov Riau, SF Hariyanto, Senin (9/1/2023) lalu.

Ia menyatakan, Kementerian PUPR telah menyetujui usulan Pemprov Riau terkait pembangunan flyover Panam melalui APBN.

"Kemarin juga kita laporkan surat pak gubernur ke pak menteri PUPR untuk pembangunan flyover di simpang empat garuda sakti, pekanbaru. Alhamdulillah, pak menteri PUPR sangat setuju pembangunan flyover melalui APBN," pungkasnya.(hrc)

TERKAIT