Pendiri Gojek Nadiem Makarim Jabat Mendikbud Kabinet Jokowi


Jakarta -- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) hari ini mengumumkan nama menteri dalam kabinet di kepemimpinannya untuk periode 2019-2024 di Istana Merdeka,Jakarta, hari in (23/10). Mantan CEO Gojek Nadiem Makarim diumumkan menjadi Menteri Kebudayaan dan Pendidikan atau Mendikbud.

"Keduabelas, saya panggil mas saja, karena masih muda. Mas Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan," ucap Jokowi.

Pendiri serta CEO Go-Jek Nadiem Makarim sebelumnya memang menjadi salah satu nama kuat calon menteri kabinet dalam pemerintahan periode ke-2 Presiden Joko Widodo.

Sejumlah kedekatan Nadiem dengan Jokowi santer terdengar sejak Oktober 2015 silam, saat Jokowi mengajak Nadiem dan sejumlah pendiri perusahaan start up lain untuk ikut melakukan kunjungan kerja ke Sillicon Valley, Amerika Serikat.

Kemudian kedekatan keduanya kembali terdengar saat Menteri Perhubungan melarang aplikasi jasa ojek online di Indonesia, termasuk Go-Jek untuk beroperasi beroperasi .

Larangan tersebut tertuang dalam Surat Pemberitahuan Nomor UM.3012/1/21/phb/2015 yang ditandatangani oleh Menteri Perhubungan Ignasius Jonan tertanggal 9 November 2015.

Namun, pada Desember 2015, Nadiem mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi melalui akun twitter seusai pelarangan ojek berbasis online secara resmi dicabut.

"Terima kasih Presiden @jokowi atas dukungannya Bapak terhadap lebih dari 200 ribu pengemudi Go-Jek dan 8 Juta pengguna aplikasi kami," tulis Nadiem dalam Twitter @gojekindonesia.

Kedekatan antar keduanya kembali terlihat pada 2018, saat Jokowi menghadiri peluncuran Go-viet, aplikasi Go-Jek Indonesia yang beroperasi di Vietnam.

Peluncuran Goviet sendiri dilaksanakan di Hotel Melia, Hanoi, Vietnam (12/9/2018). Jokowi mengapresiasi pencapaian Nadiem yang dapat melakukan ekspansi bisnis hingga Vietnam itu dengan ucapan selamat melalui video yang memperlihatkan Nadiem bersama Jokowi.

Nama Nadiem Makarim sendiri telah lama terdengar menjadi salah satu calon kuat menteri muda kabinet kerja jilid II Jokowi . Di usia 35 tahun, CEO Go-Jek ini juga secara tegas menyatakan bersedia jika Jokowi menunjuk dirinya untuk menjadi pembantu presiden.

"Saya bersedia dan menerima. Saya sangat senang sekali hari ini menunjukkan kalau kita siap maju ke depan," ujar Nadiem di Istana Negara, Jakarta. Senin (21/10).(cnn)
TERKAIT