Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin menyoroti janji cawapres Sandiaga Uno soal menurunkan harga tiket pesawat hingga tarif listrik. TKN mempertanyakan apakah Sandiaga akan memberi subsidi ke semua maskapai.

"Harga tiket itukan berkaitan dengan ongkos operasional, jika pemerintah menurunkan harga tiket dan operasional tidak tertutup tentu maskapai akan rugi dan gulung tikar! Apa mungkin Sandiaga akan memberi subsidi semua maskapai? Ini bukti orang yang ingin menang dengan segala cara tanpa menyampaikan hitung-hitungannya," kata Jubir TKN Irma Suryani Chaniago, Kamis (28/3/2019).

Dia juga menyinggung janji Sandiaga menurunkan tarif listrik. Menurut Irma, tarif listrik bakal turun jika semua pembangkit listrik yang dibangun Jokowi selesai dibangun.

"Tarif listrik akan turun jika semua pembangkit listrik yang dibangun Jokowi selesai, sekarang masih belum bisa lebih murah karena pembangkit listrik kita masih menggunakan diesel," ucapnya.

Irma menilai makin dekat pencoblosan makin banyak janji konyol yang disampaikan Sandiaga. Dia pun menyinggung janji Sandiaga saat jadi Cawagub DKI Jakarta untuk menaikkan upah buruh.

"Makin dekat masa pencoblosan makin banyak janji-janji konyol yang disampaikan! Semoga rakyat ingat, janji Sandi akan menaikkan upah buruh atau UMR DKI yang kemudian dia ingkari. Bapak satu ini sepertinya yang penting menang dulu, soal rasional dan bisa dipenuhi urusan belakangan paling-paling di demo 1/2 bulan! Atau nasibnya seperti OK OCE yang hidup segan mati tak mau," jelasnya.

Sebelumnya, Sandiaga menjanjikan soal tiket murah hingga penurunan harga listrik saat berkampanye di Lapangan Barosi Jalan Jenderal Sudirman, Manokwari.

"Mau tiket murah? Harga listrik turun dan harga terjangkau? Pilih Prabowo-Sandi, nomor dua," kata Sandi disambut gemuruh para relawan dan simpatisan seperti dalam keterangan tertulis, Rabu (27/3/2019).

Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno juga menyampaikan salam dari Prabowo Subianto. Sandi menegaskan fokus utama mereka, jika diberi amanah untuk melayani masyarakat Indonesia, ialah tentang ekonomi.(dtc)