Misuri Terima Alat Kesenian Sunda Dari Pemda Kampar Dan Lantik Ketua Kota Bangkinang

Kampar - Mimbarnegeri.com,Misuri Sikkap adalah singkatan dari ‘Mitra Sunda Riau Silaturahmi Kakaluargaan Pasundan’  yang ada di Kota Bangkinang kabupaten Kampar Provinsi Riau. Tentu saja kehadiran Misuri memperkenalkan budaya Sunda yang tumbuh dan hidup dalam masyarakat Sunda. Budaya Sunda dikenal dengan budaya yang sangat menjunjung tinggi sopan santun . Pada umumnya karakter masyarakat Sunda adalah periang, ramah tamah, murah senyum lemah lembut dan sangat menghormati orang tua.

Keramah tamahan, sopan santun dan lemah lembut inilah yang diperkenalkan oleh Mitra Sunda Riau ditengah-tengah masyarakat Kampar, mereka membaur saling menjunjung tinggi adat istiadat setempat, oleh karenanya tidaklah heran bila Pemkab Kampar melalui Dinas Pariwisata Kampar Jon Mainir menyerahkan  ‘Degung’ yaitu seperangkat  Alat Musik Tradisional Sunda.

Degung yang biasa dikenal dengan Gamelan bukanlah merupakan 1 (satu) alat musik melainkan merupakan seperangkat alat musik yang terdiri dari Gong, Jenglong , Kendang, Saron dan Suling. Alat musik  Degung ini sudah diperkenalkan sejak abad ke 18 ditanah Pasundan dan dinobatkan sebagai alat musik tradisional Sunda.  Jadi tidaklah berlebihan jika Pemerintah Daerah ( Pemda) Kampar begitu peduli dengan budaya yang berkembang ditanah air khususnya di Kabupaten Kampar sebagai perekat kesatuan Bangsa.

Pada saat yang sama Ketua Misuri Sikkap ( Mitra Sunda Riau Silaturahmi Kakaluargaan Pasundan) Kota Bangkinang Sulaiman Mar'i juga secara resmi Dilantik Oleh Ketua Misuri Kabupaten Kampar Saefi Hidayat, yang dilaksanakan di Sekretariat bersama Jalan Raya Bangkinang_ Pekanbaru Km 04 Desa Kumantan Bangkinang Kota. Kamis 23 Desember 2021 lalu.

Dalam sambutannya Saefi Hidayat selaku ketua Misuri Kabupaten Kampar mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Bupati Kampar dan Pemda Kampar yang telah memberikan hibah Seperangkat  Alat Degung kepada Misuri Kampar Semoga alat ini bisa bermanfaat untuk kami masyarakat Kampar yg berasal dari Suku Sunda, “ kami ingin berkarya dan bersama sama memajukan Kampar dalam hal ini melalui bidang Seni, Sekali lagi kami dari Misuri Kampar mengucapkan ribuan terimakasih kepada Bupati dan Pemda Kampar" Ucap Saefi. Pada kesempatan yang sama  Saefi Hidayat juga berharap Kepada Pengurus Bangkinang Kota agar bisa sama- sama bahu membahu untuk memajukan Kabupaten Kampar.
Menyikapi tentang visi, misi dan program  kerja kedepan Ketua Misuri Sikkap Sulaiman Mar'i atau yang akrab disapa kang Sule mengatakan kepada awak media bahwa  program Misuri Sikkap Kota Bangkinang  telah tersusun dengan baik terukur dan berkelanjutan.

" Alhamdulillah kita mempunyai Motto Sikkap yang artinya Silaturahmi Kakaluargaan Pasundan, yang namanya bagian dari keluarga harus saling Asah saling Asih dan saling Asuh, yaitu harus saling bahu membahu, tolong menolong untuk segala hal, karena kami lahir dari rasa keprihatinan dan kami saling bersinergi”. Ketua terpilih ini juga menjelaskan bahwa mereka  sudah punya rumah atau saung, Namanya Saung Bersama Misuri Sikkap dan Misuri Kabupaten Kampar. Semoga setelah pelantikan ini ,kami bisa memberikan warna Kepada Kampar" jelas Kang Sule

" InsyaAllah awal tahun kita juga akan launching Aplikasi Jajap Indonesia dengan Tagline Jajapin Aja hasil karya Misuri Sikkap Bangkinang Kota " tutupnya

Sementara itu  Bapak Bupati dan Kadis Pariwisata menyampaikan Salam dan mohon maaf atas ketidakhadirannya pada acara ini dikarenakan bertaziah atas meninggalnya Kepala dinas PMD kabupaten Kampar Almarhum Bpk Afrizal S sos, dalam kesempatan ini saya ingin mengajak semua marilah kita membacakan Umul Qur'an untuk Almarhum, semoga beliau berpulang dengan Husnul khatimah Al Fatihah" AjakJon dengan khusu

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kampar Jon Mainir dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemda Kampar berharap setelah terlantik Misuri Sikkap diharapkan dapat bekerja sama dalam memajukan Kampar yang tidak hanya ditingkat kota dan kabupaten tetapi ditingkat Nasional juga.

“Kami berharap kepada paguyuban yg lainnya, seperti paguyuban Aceh, Batak ,, Tapanuli dan budaya lainnya yang ada di kabupaten Kampar, untuk dapat memajukan Kampar secara luas, maka dari itu kami Pemda Kampar sangat berterima kasih sekali, kami di 2022 akan mengalokasikan anggaran untuk mensupport semua Paguyuban paguyuban yang ada” jelas Jon Mainir.

Tak kalah penting apa yang disampaikan Eyang Surachmat yang merupakan Pupuhu Misuri  Kampar berpesan "Kami orang Kampar yang berasal dari Pasundan yaitu terdiri dari Jawa barat, Banten dan mitra mitra lainnya mengucapkan Terimakasih sekali kepada Bupati dan Pemda Kampar, alat musik ini agar  dirawat diurus sebaik baiknya , semoga bermanfaat buat kita semua, yang mana alat alat kesenian ini dapat menunjang pariwisata yang ada dikampar ini, itu harapan kami dari Misuri provinsi”. Ujar Eyang

" Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung, Saya berpesan kepada Misuri Kampar, kita ini orang Kampar bukan orang Sunda, maka bangunlah Kampar sebagus bagusnya dan sebaik baiknya agar bisa menjadi tauladan kabupaten kota yang ada di propinsi Riau”.

“Saya ucapkan selamat kepada Misuri Sikkap kota Bangkinang yang baru saja dilantik, semoga bisa bersinergi dan menjaga kerukunan dengan paguyuban paguyuban yang lainnya, karena bukan hanya paguyuban Sunda saja yang ada, harus bisa jaga persatuan, apa lagi sekarang jamannya gampang panas, jangan mudah diadu domba" ujar Eyang sekaligus menutup pesannya.*heri a firdaus


TERKAIT